Hidup adalah perjalan yang sangat panjang, yang mana kita tidak pernah tahu dititik mana kita akan sampai di garis akhir. Karena sejatinya hidup adalah sebaik-baiknya kita berproses di kehidupan itu sendiri. Meski sering dihadapkan dengan berbagai pilihan dan selalu menemukan persimpangan, hingga sebuah keraguan selalu terselip didalamnya akan tetapi pada akhirnya kita mempunyai keyakinan untuk menentukan bagaimana arah kehidupan selanjutnya.
Hidup
itu juga tidak melulu bahagia terkadang duka pun juga akan kita alami. Ibarat
pegunungan banyak tanjakan dan juga turunan yang harus dilalui. Bahkan
terkadang kita dituntut lebih kuat untuk bisa melaluinya dengan berbekal usaha
keras, doa dan juga harapan. Sehingga kita dapat sampai pada tujuan yang sesuai
dengan apa yang kita harapkan dan tidak mengecewakan.
Tetapi
ada satu hal yang menarik jika kita memaknai kehidupan dengan sudut pandang
yang baik. Mengganggap apapun yang terjadi di kehidupan kita memang sudah
rencana dari Tuhan dan memang itu semua sudah waktunya terjadi. kita sebagai
hamba-Nya harus bisa menerima itu semua dengan lapang. Dan hal penting dalam
hidup adalah bukan tentang apa yang bisa kita raih akan tetapi seberapa banyak
kita bersyukur dengan segala nikmat yang sudah kita dapat dan juga seberapa kita bermanfaat untuk sesama. Bukan sejauh mana
level pencapaian kita tetapi seberapa besar kita dapat mensyukuri apa yang
telah Tuhan beri.
Hidup
itu memang penuh dengan berbagai masalah dan Tuhan menciptakan manusia pun
pasti ada tujuannya supaya dapat menyelesaikan masalah yang ada. Jika hidup
kita selalu dihadapkan dengan masalah artinya kita sudah dipercaya oleh Tuhan karena
kita mampu dan kuat menghadapinya. Meskipun banyak batu sandungan dalam
kehidupan, hal itulah yang akan mendewasakan. Hidup memang tentang menerima
pemberian-Nya, namun bukan lantas kita tidak berbuat apapun, kita harus tetap
mengusahakan apa yang telah kita harapkan supaya tidak hanya menjadi angan semata.
Justru dengan kita menjalani kehidupan kita akan belajar untuk memaknai
kehidupan dengan cara merencanakan sesuatu untuk dilakukan di masa yang akan
datang. Bukankah, kita sebagai manusia hanya mampu merencanakan akan tetapi
Tuhan lah yang sangat berhak menentukan.
No comments:
Post a Comment